Mengapa kita harus bertanya? Kita
semua sudah tahu, begitu banyak bencana
yang gempar melanda negri kita. Gempa
lagi, nangis lagi, gunung meletus lagi, sedih lagi, belum lagi banjir yang
sudah menjadi “tradisi tahunan” yg dirayakan dengan “tetesan air mata”.
Lebih-lebih di wilayah ibu kota negri kita. Dan sederet malapetaka mengenaskan
lainnya.
Kita sebagai mahluk tuhan yang
begitu banyak dianugrahi potensi dahsyat sepatutnya kita mau bertanya kepada
hati nurani, kepada alam semesta, dan kepada Tuhan.
Mengapa kita harus bertanya? Ya,
bertanya akan memusnahkan kebodohan dan kesombongan yang ada dalam diri kita,
karna bertanya akan mengemas pola pikir dan pola sikap kita menjadi manusia
bersahaja, dengan ketenangan dan fokus yang mendalam. Kita pun dapat menjadi
pribadi yang tidak akan berpikir untuk menganggap diri kita sebagai manusia
yang sempurna
Dengan bertanya, dapat mengajak
pikiran kita untuk mencari bagaimana memaksimalkan segala potensi yang
diberikan Tuhan kepada kita sebagai mahuk ciptaannya, yaitu bahwa kita bisa
bertanya, boleh bertanya, bertanya tentang apa saja dalam kehidupan ini, kepada
siapa saja, bahkan kepada alam semesta dan Tuhan.
Maka dari itu, mulai sekarang
bertanyalah dan bertanyalah, karna hukum
bertanya akan menjawab semua masalah dalam hidup kita. Ingat dan renungkan,
mengapa kita harus bertanya
